Polsek Hulu Kuantan Tertibkan Aktivitas Peti di Desa Koto Kombu

Selasa, 3 Juni 2025 - 15:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KUANTANSINGINGI,– Kepolisian Sektor Hulu Kuantan kembali mengambil langkah tegas terhadap aktivitas Penambangan Tanpa Izin (PETI) yang meresahkan masyarakat dan merusak lingkungan. Penertiban dilakukan pada Selasa, (3/6/2025), sekitar pukul 15.30 WIB, bertempat di Desa Koto Kombu, Kecamatan Hulu Kuantan, Kabupaten Kuantan Singingi.

Operasi ini dipimpin langsung oleh Kapolsek Hulu Kuantan, AKP Pardomuan Aris Suranta, SH., MH., bersama empat personel yakni Bripka Sandra CP, Bripka M. Rozi, Briptu Khairul Umam, dan Bripda M. Yusril.

Penertiban berawal dari laporan masyarakat yang menyampaikan adanya dugaan aktivitas PETI di daerah tersebut. Menindaklanjuti laporan itu, tim Polsek Hulu Kuantan segera turun ke lokasi. Saat tiba di lokasi, ditemukan satu unit rakit PETI dalam keadaan tidak beroperasi. Tidak ditemukan pelaku maupun barang bukti lainnya di lokasi tersebut.

Meskipun tidak menemukan pelaku, pihak kepolisian tetap bertindak tegas. Petugas menyampaikan imbauan kepada masyarakat sekitar agar tidak kembali melakukan aktivitas penambangan ilegal serta mendorong partisipasi aktif warga untuk melaporkan jika menemukan kegiatan serupa. Selanjutnya, aparat melakukan dokumentasi di lokasi, kemudian melakukan pengrusakan dan pembakaran terhadap peralatan PETI guna mencegah digunakan kembali.

Kegiatan selesai dilaksanakan sekitar pukul 16.30 WIB dalam situasi aman dan kondusif.

Kapolres kuatan Singingi AKBP Angga F. Herlambang, S.I.K., S.H., melalui Kapolsek Hulu Kuantan, AKP Pardomuan Aris Suranta, S.H., M.H., menegaskan bahwa pihaknya tidak akan mentolerir segala bentuk aktivitas penambangan tanpa izin.

“Kami berkomitmen untuk terus menjaga ketertiban dan kelestarian lingkungan. PETI bukan hanya pelanggaran hukum, tapi juga merusak alam dan membahayakan keselamatan masyarakat,” ujar Kapolsek Hulu Kuantan.

Kapolsek juga mengajak seluruh masyarakat Kuansing untuk bekerja sama dengan pihak kepolisian dalam memberantas PETI. “Tanpa dukungan masyarakat, upaya ini tidak akan maksimal. Laporkan jika melihat aktivitas mencurigakan di lingkungan masing-masing,” lanjutnya.

Penertiban ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Polres Kuansing dalam menegakkan hukum dan menjaga ekosistem wilayah dari ancaman kerusakan akibat kegiatan penambangan ilegal.” Pungkas Kapolsek.

Sumber: Humas Polres Kuatan Singingi

Berita Terkait

Waka Polda Riau Pimpin Konferensi Pers Operasi PETI 2025 di Polres Kuansing.
Pelaku penganiayaan wanita di Kuansing Ditangkap,Motif masih Misteri
Apel Operasi PETI Kuantan 2025 Digelar, Pemprov dan Polda Riau Nyatakan Tidak Ada Toleransi untuk Tambang Ilegal
Pengurus JMSI Riau Periode 2025-2030 Ditetapkan, Ketua Dheni Kurnia: Mari Bersama Besarkan Organisasi Kita
Pihak PT. Agrinas Akui Jual Buah Sawit Keluar Perusahaan Dengan Alasan Belum Ada Anggaran Selama Ini Dari Perusahaan
Kapolres Kuansing Pimpin Apel Satgas Penertiban PETI: Tegaskan Komitmen Berantas Tambang Ilegal
Belum Ada Tindaklanjut, Tambang Emas Ilegal di Kabupaten Solok Tetap Saja Beroperasi.
Honor Tak Dibayar dari Bulan Januari 2025 sampai sekarang, Guru MDA di Kuansing Menjerit
Berita ini 14 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 15:11 WIB

Waka Polda Riau Pimpin Konferensi Pers Operasi PETI 2025 di Polres Kuansing.

Kamis, 31 Juli 2025 - 14:06 WIB

Pelaku penganiayaan wanita di Kuansing Ditangkap,Motif masih Misteri

Kamis, 31 Juli 2025 - 06:43 WIB

Apel Operasi PETI Kuantan 2025 Digelar, Pemprov dan Polda Riau Nyatakan Tidak Ada Toleransi untuk Tambang Ilegal

Selasa, 29 Juli 2025 - 13:01 WIB

Pengurus JMSI Riau Periode 2025-2030 Ditetapkan, Ketua Dheni Kurnia: Mari Bersama Besarkan Organisasi Kita

Selasa, 29 Juli 2025 - 09:37 WIB

Pihak PT. Agrinas Akui Jual Buah Sawit Keluar Perusahaan Dengan Alasan Belum Ada Anggaran Selama Ini Dari Perusahaan

Berita Terbaru