Teluk Kuantan – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) di bawah komando Kepala Dinas, Deflidez Gusni, menunjukkan kinerja maksimal dalam menjaga kebersihan Kota Teluk Kuantan selama perhelatan pacu jalur.
Sejak hari pertama acara, DLH menurunkan armada dan ratusan petugas kebersihan dengan pola kerja siang dan malam. Pada malam hari pukul 24.00 hingga subuh, sebanyak 70 petugas kebersihan dikerahkan dengan dukungan 6 unit dump truck, 7 unit kaisar, dan 1 unit pick up. Pemilihan waktu tengah malam dilakukan karena pada siang hari jalur armada sulit dilalui akibat padatnya pengunjung.
Sementara pagi hingga siang hari, DLH menggerakkan 201 petugas kebersihan dan 3 unit dump truck untuk menyapu tuntas sisa-sisa sampah.
Tak hanya di pusat kota, DLH juga menggandeng masyarakat. Untuk wilayah Desa Seberang Taluk, pihaknya telah berkoordinasi dengan kepala desa agar menggerakkan warga melaksanakan gotong royong. Hal ini dilakukan karena tenaga kebersihan DLH difokuskan di area pusat kota Teluk Kuantan.
Selain itu, DLH menyediakan berbagai fasilitas pendukung. Ratusan trusback (kantong sampah) dibagikan untuk warung, lapak, hingga kajang jalur. Masyarakat dapat mengambilnya langsung di Posko Pacu Jalur Minim Sampah DLH yang terletak di Taman Tugu Air Mancur Taman Jalur.
DLH juga mengoperasikan tiga unit boat khusus untuk menanggulangi sampah di Sungai Kuantan—dua unit milik DLH dan satu unit bantuan dari PT RAPP. Sebagai tambahan, sebanyak 200 unit tong sampah baru turut didistribusikan untuk mendukung kebersihan selama festival budaya terbesar di Kuansing ini.
Tidak hanya mengandalkan armada kebersihan, DLH juga menggencarkan edukasi kepada masyarakat agar lebih tertib dalam membuang sampah. Upaya ini dilakukan melalui:
Baliho dan spanduk yang dipasang di sepanjang Tepian Narosa dan Seberang Taluk.
Media sosial resmi DLH Kuansing.
Media online dan elektronik, seperti RRI, RPD, dan media daring lainnya.
Reporter Pacu Jalur yang siaga di tribun finish untuk menyampaikan imbauan.
Relawan, komunitas peduli lingkungan, serta Remaja Kuantan Singingi Bereaksi (REAKSI) yang aktif mengajak masyarakat berpartisipasi.
“Alhamdulillah, sampai siang ini Kota Teluk Kuantan kembali bersih. Lebih kurang 80 persen sampah sudah berhasil dituntaskan, dan kami terus bekerja agar sisanya segera rampung. Kami juga berharap masyarakat bisa bersama-sama menjaga kebersihan, bukan hanya selama pacu jalur, tetapi juga seterusnya,” ujar Deflidez Gusni.
Langkah sigap DLH Kuansing ini mendapat apresiasi dari masyarakat. Selain menegaskan komitmen menjaga lingkungan, hal ini juga memperkuat wajah Kota Teluk Kuantan sebagai tuan rumah yang ramah, bersih, dan siap menyambut ribuan pengunjung setiap tahunnya.